Ketika berurusan dengan matematika, hal-hal yang kelihatannya sepele
pun bisa menjadi topik yang menarik dan membingungkan. Begitu juga
ketika Johannes Kepler menyatakan bila cara terbaik menyusun bola adalah
dengan
menumpuknya mirip piramida, banyak sekali yang meragukan
teorinya.
Namun, kini pernyataan Kepler yang telah berumur 400 tahun itu
terbukti benar berkat bantuan sebuah komputer dan dua buah piranti lunak
untuk verifikasi data, Isabelle dan HOL Light. Kedua software tersebut
bertugas memastikan apakah cara paling efisien untuk menyusun benda
berbentuk lingkaran seperti jeruk adalah dengan tumpukan piramida.
Isabelle dan HOL Light harus memeriksa 300 lembar bukti-bukti
pembenaran teori Kepler yang dibuat oleh Thomas Hales dari Universitas
Pittsburgh, Amerika, pada tahun 1998 yang lalu. Sebelumnya, Hales harus
meminta 12 ahli untuk memeriksa jawabannya atas teori 'piramida jeruk'
Kepler.
Hingga pada hari Minggu kemarin (10/08/14), tim Hales berhasil
membuktikan kebenaran teori Kepler dengan keyakinan hingga 100 persen
berkat verifikasi dari Isabelle dan HOL Light. Padahal, 12 orang ahli
matematika sebelumnya hanya bisa memastikan kebenaran dari jawaban Hales
di prosentase 99 persen saja, Gizmodo (12/08).
Tak ayal, kabar gembira ini diharap segera bisa menular ke
misteri-misteri lain di dunia matematika. Mengingat tiap tahunnya selalu
muncul bukti matematika baru yang jumlahnya mencapai jumlah ratusan.
Namun, para pakar matematika nampaknya harus sedikit bersabar saat
menggunakan Isabelle dan HOL Light. Sebab, dua software yang digunakan
Hales itu membutuhkan waktu bertahun-tahun (terhitung sejak 2003) hanya
untuk membuktikan kebenaran satu soal matematika piramida jeruk.
Sumber: Merdeka.com
Home »
» Soal matematika berumur 400 tahun dipecahkan oleh komputer
Soal matematika berumur 400 tahun dipecahkan oleh komputer
Written By Raden Silaban on Wednesday, August 27, 2014 | 8:48 AM
Related Articles
If you enjoyed this article just click here, or subscribe to receive more great content just like it.
0 Comments