1. Let Me In
Owen, berusia dua belas tahun sering disiksa oleh teman-teman sekelasnya
dan diabaikan oleh orangtuanya yang telah bercerai. Kesepian, Owen
menghabiskan hari-harinya merancang balas dendam kepada para penyiksanya
di sekolah dan malam hari ia memata-matai apartemen lainnya.
Satu-satunya teman baru Owen, Abby, gadis cilik penyendiri tinggal
bersama ayahnya.
Abby selalu muncul hanya pada malam hari dan selalu bertelanjang kaki, nampak kebal terhadap suhu dingin. Keduanya merasa terasing, Owen dan Abby membentuk sebuah ikatan yang unik. Ketika serangkaian pembunuhan mengerikan terkadi di kota tersbeut, ayah Abby menghilang, dan ia harus mengurus dirinya sendiri. Bantuan Owen selalu ia tolak dan perilaku Abby semakin aneh menyebabkan Owen mencurigai Abby sedang menyembunyikan sesuatu.
Abby selalu muncul hanya pada malam hari dan selalu bertelanjang kaki, nampak kebal terhadap suhu dingin. Keduanya merasa terasing, Owen dan Abby membentuk sebuah ikatan yang unik. Ketika serangkaian pembunuhan mengerikan terkadi di kota tersbeut, ayah Abby menghilang, dan ia harus mengurus dirinya sendiri. Bantuan Owen selalu ia tolak dan perilaku Abby semakin aneh menyebabkan Owen mencurigai Abby sedang menyembunyikan sesuatu.
Tokoh Utama :
Abby – Chloe Moretz
2. The Sixth Sense
Dalam film yang dibuat pada tahun 1999 ini dikisahkan bahwa Cole Sear
(Haley Joel Osment), seorang bocah berumur 8 tahun, dihantui oleh sebuah
rahasia yang tentu saja menakutkan bagi para bocah seumurnya. Sebab ia
memiliki kemampuan melihat para hantu. Orang-orang yang sudah meninggal
itu mendatanginya untuk meminta bantuan.
Cole seperti halnya anak-anak kecil lainnya, tentu saja ketakutan mengalami fenomena tersebut. Namun ia juga tertekan dan tidak berani menceritakan kemampuannya melihat hantu kepada orang lain termasuk ibunya, Lynn Sear (Toni Colette). Sampai pada akhirnya ia bertemu dengan seorang ahli psikologi anak, Dr. Malcolm Crowe (Bruce Willis).
Psikolog anak terkenal tersebut bersedia membantu Cole, walau ia sebelumnya mengalami kejadian dimana mantan pasiennya membunuh diri di hadapannya. Sebab Crowe melihat kasus Cole ada kemiripan dengan kasus mantan pasiennya yang bunuh diri itu.Karena ia tidak ingin mengulangi kegagalannya yang dulu itu, sehingga Crowe dengan sabar berusaha mendekati Cole agar membuka dirinya kepada sang psikolog.
Walau sempat terkejut dan tidak mempercayai pengakuan Cole yang bisa melihat para hantu, Crowe berhati-hati agar tidak salah langkah dalam memberi terapi kepada sang pasien ciliknya. Sayangnya dalam proses penyembuhan Cole, perasaan Crowe malah makin tertekan pula karena istrinya, Anna Crowe (Olivia Williams) tampak makin jauh dari dirinya dan tidak mempedulikan suaminya.
Cole seperti halnya anak-anak kecil lainnya, tentu saja ketakutan mengalami fenomena tersebut. Namun ia juga tertekan dan tidak berani menceritakan kemampuannya melihat hantu kepada orang lain termasuk ibunya, Lynn Sear (Toni Colette). Sampai pada akhirnya ia bertemu dengan seorang ahli psikologi anak, Dr. Malcolm Crowe (Bruce Willis).
Psikolog anak terkenal tersebut bersedia membantu Cole, walau ia sebelumnya mengalami kejadian dimana mantan pasiennya membunuh diri di hadapannya. Sebab Crowe melihat kasus Cole ada kemiripan dengan kasus mantan pasiennya yang bunuh diri itu.Karena ia tidak ingin mengulangi kegagalannya yang dulu itu, sehingga Crowe dengan sabar berusaha mendekati Cole agar membuka dirinya kepada sang psikolog.
Walau sempat terkejut dan tidak mempercayai pengakuan Cole yang bisa melihat para hantu, Crowe berhati-hati agar tidak salah langkah dalam memberi terapi kepada sang pasien ciliknya. Sayangnya dalam proses penyembuhan Cole, perasaan Crowe malah makin tertekan pula karena istrinya, Anna Crowe (Olivia Williams) tampak makin jauh dari dirinya dan tidak mempedulikan suaminya.
Tokoh Utama :
Cole Sear – Haley Joel Osment
3. Hugo
Pada tahun 1931, Hugo Cabret, seorang anak 12 tahun, ditinggal mati
ayahnya, seorang pembuat jam utama di Paris yang sering membawanya
menonton film, khususnya film-film Georges Méliès. Ayah Hugo meninggal
dalam kebakaran museum, dan Hugo dibawa oleh pamannya, seorang pembuat
jam tangan pecandu alkohol yang bertanggung jawab untuk menjaga jam di
stasiun kereta api Gare Montparnasse.
Pamannya mengajarkan dia untuk mengurus jam,namun kemudian menghilang. Dan ditemukan telah tenggelam.
Hugo hidup antara dinding stasiun, menjaga jam, mencuri makanan dan mengerjakan proyek ayahnya yang paling ambisius, yaitu memperbaiki otomaton rusak, mekanik yang seharusnya untuk menulis dengan pena. Yakin otomaton berisi pesan dari ayahnya, Hugo bersusah payah untuk memperbaikinya. Dia mencuri bagian mekanik untuk memperbaiki robot, tetapi ia ditangkap oleh seorang pemilik toko mainan, Georges Méliès, yang mengambil buku catatan Hugo dari dia, yang berisi catatan dan gambar untuk memperbaiki otomaton.
Untuk mendapatkan catatannya kembali, Hugo mengikuti Méliès ke rumahnya. Disana ia bertemu dengan Isabelle, anak angkat Méliès yang ternyata seumuran dengannya dan berjanji akan membantunya. Hari berikutnya, Méliès memberikan abu untuk Hugo, yang dia katakan sebagai sisa-sisa buku itu, tapi Isabelle memberitahu dia buku catatan itu itu tidak dibakar.
Akhirnya Méliès setuju bahwa Hugo bisa mendapatkan buku catatan kembali dengan bekerja untuk dia sampai ia membayar semua hal yang ia curi dari toko. Hugo bekerja di toko mainan, dan di waktu istirahat berhasil memperbaiki robot, tetapi masih kehilangan satu bagian-kunci berbentuk hati.
Pamannya mengajarkan dia untuk mengurus jam,namun kemudian menghilang. Dan ditemukan telah tenggelam.
Hugo hidup antara dinding stasiun, menjaga jam, mencuri makanan dan mengerjakan proyek ayahnya yang paling ambisius, yaitu memperbaiki otomaton rusak, mekanik yang seharusnya untuk menulis dengan pena. Yakin otomaton berisi pesan dari ayahnya, Hugo bersusah payah untuk memperbaikinya. Dia mencuri bagian mekanik untuk memperbaiki robot, tetapi ia ditangkap oleh seorang pemilik toko mainan, Georges Méliès, yang mengambil buku catatan Hugo dari dia, yang berisi catatan dan gambar untuk memperbaiki otomaton.
Untuk mendapatkan catatannya kembali, Hugo mengikuti Méliès ke rumahnya. Disana ia bertemu dengan Isabelle, anak angkat Méliès yang ternyata seumuran dengannya dan berjanji akan membantunya. Hari berikutnya, Méliès memberikan abu untuk Hugo, yang dia katakan sebagai sisa-sisa buku itu, tapi Isabelle memberitahu dia buku catatan itu itu tidak dibakar.
Akhirnya Méliès setuju bahwa Hugo bisa mendapatkan buku catatan kembali dengan bekerja untuk dia sampai ia membayar semua hal yang ia curi dari toko. Hugo bekerja di toko mainan, dan di waktu istirahat berhasil memperbaiki robot, tetapi masih kehilangan satu bagian-kunci berbentuk hati.
Tokoh Utama :
Hugo Cabret – Asa Butterfield
Isabelle – Chloe Moretz
4. Kick !@#$%^&*
ave Lizewski (Aaron Johnson) adalah seorang remaja culun yang bertanya-tanya mengapa tak seorang pun pernah memutuskan untuk menjadi superhero seperti di buku komik, sehingga ia memutuskan untuk menjadi superhero pada kehidupan nyata, walaupun tidak memiliki kekuatan super ataupun pelatihan. Pada waktu pertama kali mencoba memerangi kejahatan, Dave dipukuli, ditikam dan ditabrak mobil. Ia meyakinkan paramedis untuk tidak mengatakan apa-apa tentang kostum-nya, membuat mereka mengatakan bahwa ia datang dalam keadaan telanjang, dan menghabiskan beberapa minggu di rumah sakit. Beberapa ujung saraf Dave rusak, memberinya kapasitas yang disempurnakan untuk menahan rasa sakit dan pelat logam ditempatkan dalam kerangkanya untuk menyokong tulang-tulangnya. Setelah pemulihan yang menyakitkan, Dave kembali ke sekolah hanya untuk mengetahui bahwa cinta lamanya, Katie Deauxma (Lyndsy Fonseca), tertarik padanya, tetapi hanya karena ia pikir Dave gay, setelah mendengar desas-desus bahwa ia ditemukan telanjang. Karena semua orang yakin ia telanjang, mereka percaya bahwa perampok itu telah memperkosanya. Dave menerima rumor ini supaya dapat menghabiskan waktu dengan cinta lamanya.
Katie memberitahu Dave bahwa ia dilecehkan oleh seorang pengedar narkoba, jadi Dave meyakinkan dirinya untuk meminta bantuan Kick- !@#$%^&*. Kick- !@#$%^&* mengikuti pengedar narkoba sampai tempat tinggalnya untuk memberikan peringatan, tetapi dikalahkan oleh kaki tangan dealer, yang berniat membunuhnya. Ia diselamatkan oleh Hit-Girl berkostum (Chloë Moretz), yang membunuh penyerangnya dan kemudian pergi dengan ayahnya, Big Daddy (Nicolas Cage). Mereka kemudian melacak Kick- !@#$%^&*, memberitahunya bahwa mereka bisa bekerja sama, dan mereka akan terus saling kontak.
Tokoh Utama :
Hit Girl – Chloe Moretz
5. Insidious
Semula Josh Lambert (Patrick Wilson dan Renai (Rose Byrne) mengira rumah
mereka telah dihantui. Ada banyak kejadian aneh di sana. Kejadian yang
tak bisa dijelaskan dengan logika. Celakanya, ternyata bukan rumah
mereka yang berhantu. Ada makhluk dari alam lain yang ternyata sedang
berusaha masuk ke tubuh putra mereka berdua.
Dalton (Ty Simpkins), putra Josh dan Renai terjatuh dan mengalami koma. Renai yang pertama sadar kalau ada yang tak beres namun Josh sepertinya tak percaya. Setelah mengalami sendiri barulah Josh setuju untuk pindah. Ternyata pindah ini juga bukan solusi. Sepertinya hantu itu mengikuti ke mana mereka pergi.
Ternyata, bukan rumah tempat tinggal mereka yang berhantu. Makhluk dari kegelapan ini berusaha masuk ke tubuh Dalton yang kini sedang koma. Satu-satunya yang bisa mengembalikan roh Dalton ke dalam tubuhnya hanyalah Josh yang ternyata juga memiliki kemampuan melepaskan diri dari tubuhnya dan masuk ke alam lain.
Dalton (Ty Simpkins), putra Josh dan Renai terjatuh dan mengalami koma. Renai yang pertama sadar kalau ada yang tak beres namun Josh sepertinya tak percaya. Setelah mengalami sendiri barulah Josh setuju untuk pindah. Ternyata pindah ini juga bukan solusi. Sepertinya hantu itu mengikuti ke mana mereka pergi.
Ternyata, bukan rumah tempat tinggal mereka yang berhantu. Makhluk dari kegelapan ini berusaha masuk ke tubuh Dalton yang kini sedang koma. Satu-satunya yang bisa mengembalikan roh Dalton ke dalam tubuhnya hanyalah Josh yang ternyata juga memiliki kemampuan melepaskan diri dari tubuhnya dan masuk ke alam lain.
Tokoh Utama :
Dalton – Ty Simpkins
6. Grave of Fireflies
Cerita ini berdasarkan otobiografi semi-novel dari nama yang sama (di
publikasikan tahun 1967), Penulisnya Akiyuki Nosaka, yang kehilangan
adiknya akibat kekurangan gizi di masa perang pada tahun 1945. Dia
menyalahkan dirinya sendiri karena kematian saudaranya, untuk
membantunya menerima tragedi itu, kemudian ia menulis cerita ini sebagai
penebus kesalahan. Awalnya film ini merupakan film kartun atau anime,
tapi kemudian di buat versi live action pada tahun 2005.
NTV di Jepang membuat sebuah versi live action nya, pada peringatan ulang tahun ke 60 akhir Perang Dunia II. Film ini disiarkan pada tanggal 1 November 2005. Seperti animenya, live action versi 2005 ini berfokus pada dua saudara kandung yang berjuang untuk bertahan hidup di hari-hari terakhir perang di Kobe, Jepang. Berbeda dengan versi animasinya, live action menceritakan kisah dari sudut pandang sepupu mereka (putri si bibi) dan berhubungan dengan masalah bagaimana perang itu telah mengubah wanita menjadi iblis berdarah dingin.
NTV di Jepang membuat sebuah versi live action nya, pada peringatan ulang tahun ke 60 akhir Perang Dunia II. Film ini disiarkan pada tanggal 1 November 2005. Seperti animenya, live action versi 2005 ini berfokus pada dua saudara kandung yang berjuang untuk bertahan hidup di hari-hari terakhir perang di Kobe, Jepang. Berbeda dengan versi animasinya, live action menceritakan kisah dari sudut pandang sepupu mereka (putri si bibi) dan berhubungan dengan masalah bagaimana perang itu telah mengubah wanita menjadi iblis berdarah dingin.
Tokoh Utama :
Seita – Hoshi Ishida
Setsuko – Mao Sasaki
7. Turtles Can Fly
Film ini bersetting di perbatasan Iran dan Turki, penduduk sebuah desa
Kurdistan Irak cemas menunggu kedatangan kekerasan militer Amerika
Serikat. Satelit (Soran Ebrahim) adalah seorang remaja yang cerdas, ulet
dan tekun memimpin anak-anak desa untuk mengumpulkan ladang ranjau dan
selain itu satelit juga memiliki keahlian di bidang elektronik di
banding yang lainya.
Sementara itu, tiga anak yatim piatu yang berkeliaran tanpa tujuan. Agrin (Avaz Latif), Riga (Abdol Rahman Karim) dan Henkov (Hirsh Feyssal). Ketiga anak ini berkelana dari desa ke desa untuk menyelamatkan diri mereka.
Konflik cerita dari film ini yaitu usaha Agrin untuk membunuh Riga anaknya. Agrin merasa tidak senang karena telah melahirkan Riga, karena di anggap riga merupakan sumber mala petaka dan merupakan anak dari hasil kebiadaban korban perang. Oleh karena itu Agrin berusaha untuk membunuh Riga, dan perjuangan Satelit dan Henkov dalam menyelamatkan Riga.
Sementara itu, tiga anak yatim piatu yang berkeliaran tanpa tujuan. Agrin (Avaz Latif), Riga (Abdol Rahman Karim) dan Henkov (Hirsh Feyssal). Ketiga anak ini berkelana dari desa ke desa untuk menyelamatkan diri mereka.
Konflik cerita dari film ini yaitu usaha Agrin untuk membunuh Riga anaknya. Agrin merasa tidak senang karena telah melahirkan Riga, karena di anggap riga merupakan sumber mala petaka dan merupakan anak dari hasil kebiadaban korban perang. Oleh karena itu Agrin berusaha untuk membunuh Riga, dan perjuangan Satelit dan Henkov dalam menyelamatkan Riga.
Tokoh Utama :
Satellite – Soran Ebrahim
Agrin – Avaz Latif
8. Wedding Dress
Film ini mengisahkan hubungan Sora dan Ibunya. Sora, adalah seorang anak
yang hanya hidup dengan Ibunya yang super sibuk, yang berprofesi
sebagai seorang desainer baju pengantin, yang diperankan oleh Song Yu
Na. Kurang perhatian dari orangtuanya membuatnya mendapat perhatian yang
lebih dari bibinya, yang diperankan oleh Jeong Mi Sun. Namun, Ibu pun
terus berusaha untuk menutupi kesibukannya dengan melakukan semua
permintaan Sora. Demi mendapatkan perhatian sang anak, Ibu berusaha
mewujudkannya.
Sang Ibu telah mengetahui bahwa dirinya mengidap penyakit kanker lambung. Ia pun berusaha untuk menutupi penyakit yang dideritanya. Sebelum menjadi kian parah, entah kenapa Ia memiliki inisiatif untuk membuat desainer baju pengantin yang terakhirnya, yang khusus dibuat untuk Sora nantinya.
Sang Ibu telah mengetahui bahwa dirinya mengidap penyakit kanker lambung. Ia pun berusaha untuk menutupi penyakit yang dideritanya. Sebelum menjadi kian parah, entah kenapa Ia memiliki inisiatif untuk membuat desainer baju pengantin yang terakhirnya, yang khusus dibuat untuk Sora nantinya.
Tokoh Utama :
Sora – Kim Hyang Gi
9. Orphan
Film ini diawali dengan kisah bagaimana Kate Coleman (diperankan oleh
Vera Farmiga) mengalami keguguran di rumah sakit. Sejak saat itu dia
mengalami depresi dan kecanduan alkohol. Suaminya, Jack Coleman
(diperankan oleh Peter Sarsgaard) berusaha membantunya melewati masalah
itu dan akhirnya sepakat untuk mengadopsi seorang anak dari panti
asuhan. Meskipun sebenarnya mereka sudah memiliki dua orang anak, yaitu
Daniel (diperankan oleh Jimmy Bennet) dan Max (diperankan oleh Aryana
Engineer) yang bisu dan tuli.
Di panti asuhan mereka mengadopsi Esther (diperankan oleh Isabelle Furhman) yang baru berusia 9 tahun. Ia berasal dari Rusia dan keluarga yang terakhir mengadopsinya tewas dalam sebuah kebakaran. Esther berhasil memikat Jack dan Kate dengan senyumnya yang tulus dan kemampuannya melukis. Tak menunggu lama, Kate dan Jack mengadopsi Esther dan membawanya pulang ke rumah mereka. Max langsung menyambut gembira kedatangan Esther, tapi Daniel sangat membencinya. Karena gaya berpakaian Esther yang kolot dan caranya memandang yang tidak biasa.
Tidak perlu waktu lama untuk mengetahui memang ada sesuatu yang salah dengan Esther. Setelah kedatangannya, keluarga harmonis yang bahagia itu perlahan-lahan mulai diliputi masalah. Esther juga berhasil menyakiti salah seorang teman sekelasnya yang sering mengganggunya. Dia mendorongnya dari tempat permainan hingga mengalami patah tulang.
Ketika kebetulan suster Abigail (diperankan oleh CCH Pounder) yang bekerja di panti asuhan dulu menelepon, Kate langsung menceritakan kejadian itu kepadanya. Keesokan harinya, suster Abigail datang ke rumah mereka untuk membicarakan sesuatu. Ia mengatakan kalau mungkin Esther memiliki keanehan. Karena dimana ada keributan atau kecelakaan, dia selalu ada disana. Dia menawarkan untuk membawa Esther kembali ke panti asuhan. Kate dan Jack mengatakan akan memikirkannya dulu.
Di panti asuhan mereka mengadopsi Esther (diperankan oleh Isabelle Furhman) yang baru berusia 9 tahun. Ia berasal dari Rusia dan keluarga yang terakhir mengadopsinya tewas dalam sebuah kebakaran. Esther berhasil memikat Jack dan Kate dengan senyumnya yang tulus dan kemampuannya melukis. Tak menunggu lama, Kate dan Jack mengadopsi Esther dan membawanya pulang ke rumah mereka. Max langsung menyambut gembira kedatangan Esther, tapi Daniel sangat membencinya. Karena gaya berpakaian Esther yang kolot dan caranya memandang yang tidak biasa.
Tidak perlu waktu lama untuk mengetahui memang ada sesuatu yang salah dengan Esther. Setelah kedatangannya, keluarga harmonis yang bahagia itu perlahan-lahan mulai diliputi masalah. Esther juga berhasil menyakiti salah seorang teman sekelasnya yang sering mengganggunya. Dia mendorongnya dari tempat permainan hingga mengalami patah tulang.
Ketika kebetulan suster Abigail (diperankan oleh CCH Pounder) yang bekerja di panti asuhan dulu menelepon, Kate langsung menceritakan kejadian itu kepadanya. Keesokan harinya, suster Abigail datang ke rumah mereka untuk membicarakan sesuatu. Ia mengatakan kalau mungkin Esther memiliki keanehan. Karena dimana ada keributan atau kecelakaan, dia selalu ada disana. Dia menawarkan untuk membawa Esther kembali ke panti asuhan. Kate dan Jack mengatakan akan memikirkannya dulu.
Tokoh Utama :
Esther – Isabelle Furhman
10. Dont Be Afraid Of The Dark
Semua orang tahu kalau monster dari alam lain sebenarnya tak pernah
benar-benar ada. Makhluk-makhluk mengerikan ini hanya ada di dalam
pikiran anak-anak. Yang pasti orang dewasa tak akan percaya pada
monster-monster ini, atau setidaknya sampai mereka sendiri melihat para
penghuni dunia lain ini.
Sally Hurst (Bailee Madison) memang tak punya banyak teman. Apalagi di tempat baru ini belum banyak anak-anak yang dikenal Sally. Alex (Guy Pearce), ayah Sally, memang baru saja menempati rumah baru yang dikenal sebagai Blackwood Manor itu. Baru pindah artinya Alex masih sibuk merenovasi rumah yang kabarnya dibangun di abad ke-19 ini.
Rumah kuno ini memang terlihat menyeramkan namun ada yang lebih menyeramkan dari tampilan luar rumah megah ini. Sally yang pertama kali menjadi saksi keanehan rumah ini. Sally mendengar suara-suara berbisik yang memanggilnya ke lantai dasar Blackwood Manor. Ada apa di sana? Ternyata ada makhluk dari dunia lain yang sedang berusaha untuk membebaskan diri dan mereka memerlukan bantuan Sally.
Rasa penasaran membuat Sally mengikuti permintaan suara-suara aneh itu. Tanpa disadari, Sally sebenarnya telah membuka gerbang ke dunia lain dan kini para penghuninya siap untuk merebut Sally dari Alex. Tak tahu harus berbuat apa, Sally pun datang pada Alex dan Kim (Katie Holmes), kekasih Alex. Sayangnya, kedua orang ini tak percaya kalau benar-benar ada monster di rumah mereka. Sekarang, tugas Sally adalah membuktikan pada Alex dan Kim sebelum makhluk-makhluk ini benar-benar membuat kehancuran.
Sally Hurst (Bailee Madison) memang tak punya banyak teman. Apalagi di tempat baru ini belum banyak anak-anak yang dikenal Sally. Alex (Guy Pearce), ayah Sally, memang baru saja menempati rumah baru yang dikenal sebagai Blackwood Manor itu. Baru pindah artinya Alex masih sibuk merenovasi rumah yang kabarnya dibangun di abad ke-19 ini.
Rumah kuno ini memang terlihat menyeramkan namun ada yang lebih menyeramkan dari tampilan luar rumah megah ini. Sally yang pertama kali menjadi saksi keanehan rumah ini. Sally mendengar suara-suara berbisik yang memanggilnya ke lantai dasar Blackwood Manor. Ada apa di sana? Ternyata ada makhluk dari dunia lain yang sedang berusaha untuk membebaskan diri dan mereka memerlukan bantuan Sally.
Rasa penasaran membuat Sally mengikuti permintaan suara-suara aneh itu. Tanpa disadari, Sally sebenarnya telah membuka gerbang ke dunia lain dan kini para penghuninya siap untuk merebut Sally dari Alex. Tak tahu harus berbuat apa, Sally pun datang pada Alex dan Kim (Katie Holmes), kekasih Alex. Sayangnya, kedua orang ini tak percaya kalau benar-benar ada monster di rumah mereka. Sekarang, tugas Sally adalah membuktikan pada Alex dan Kim sebelum makhluk-makhluk ini benar-benar membuat kehancuran.
Tokoh Utama :
Sally Hurst – Bailee Madison
Itulah gans 10 Film Bertema Dewasa dengan Tokoh Utama Anak Kecil menurut
hasil pengamatan ane. Semoga saja di kemudian hari mereka bisa menjadi
bintang masa depan yang bersinar